HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang menyerang sel
darah putih dalam tubuh (limfosit) yang mengakibatkan turunnya kekebalan
tubuh manusia. seorang yang dalam darahnya terdapat virus HIV dapat
tampak sehat dan belum membutuhkan pengobatan. Namun itu baru awal yang
halus bagi si "Inang" HIV.
Banyak orang yang takut akan HIV termasuk pada sang korban dari HIV, dikarenakan alasan " takut Tertular".
HIV
dapat menular melalu hubungan sex, jarum suntik, tusuk gigi, bersin dan
hal lain yang berhubungan langsung dengan sesuatu yang langsung masuk
kerongga tubuh.
Penderita penyakit HIV sangat menderita,
faktanya hampir semua korban HIV dijauhi oleh orang-orang bahkan dari
keluarganya sendiri, sehingga mereka cenderung duduk diam dipojok
ruangan. HIV adalah virus yang melemahkan kekebalan tubuh. jadi
sipenderita HIV membutuhkan sesuatu yng dapat menumbuhkan kekebalan
tubuhnya kembali, salah satunya adalah SEMANGAT. pada posisi seperti
saat ini, mereka hanya bisa bergantung pada dikter, perawat dan
kaluarga. tapi sialnya tempat mereka menggantung harapan untuk sembuh
malah menjauh perlahan-lahan dari hadapan mereka.
Mungkin obat merupakan alternatif besar dalam menyembuhkan penyakit,
namun sebenarnya obat-obatan adalah jalan atau usaha terakhir yang dapat
dilakukan untuk menyembuhkan suatu penyakit. seseorang mengkonsumsi
obat adalah karena dia sakit, gejala umum, nyeri, bengkak, luka, darah
dll adalah tanda bahwa sakit adalah ketika tubuh telah mengalami
kerusakan 50% dari bagiannya. oleh sebab itulah muncul istilah "lebih
baik mencegah dari pada mengobati"
Terapi dan obat-obatan untuk
HIV atau penyakit lain memang sangat dibutuhkan, namun keyakinan untuk
sembuh adalah kunci utama dari keberhasilan terapi dan obat-obatan yang
dikonsumsi. dan keyakinan sembuh hanya akan datang dari Tuhan dan
orang-orang terdekat.
HIV
atau Human Immunodeficiency Virus adalah virus yang menyerang sel darah
putih di dalam tubuh (limfosit) yang mengakibatkan turunnya kekebalan
tubuh manusia. Orang yang dalam darahnya terdapat virus HIV dapat tampak
sehat dan belum membutuhkan pengobatan. Namun orang tersebut dapat
menularkan virusnya kepada orang lain bila melakukan hubungan seks
berisiko dan berbagi alat suntik dengan orang lain. - See more at:
http://www.aidsindonesia.or.id/contents/37/78/Info-HIV-dan-AIDS#sthash.yTixJk6y.dpuf
HIV
atau Human Immunodeficiency Virus adalah virus yang menyerang sel darah
putih di dalam tubuh (limfosit) yang mengakibatkan turunnya kekebalan
tubuh manusia. Orang yang dalam darahnya terdapat virus HIV dapat tampak
sehat dan belum membutuhkan pengobatan. Namun orang tersebut dapat
menularkan virusnya kepada orang lain bila melakukan hubungan seks
berisiko dan berbagi alat suntik dengan orang lain. - See more at:
http://www.aidsindonesia.or.id/contents/37/78/Info-HIV-dan-AIDS#sthash.yTixJk6y.dpuf
HIV
atau Human Immunodeficiency Virus adalah virus yang menyerang sel darah
putih di dalam tubuh (limfosit) yang mengakibatkan turunnya kekebalan
tubuh manusia. Orang yang dalam darahnya terdapat virus HIV dapat tampak
sehat dan belum membutuhkan pengobatan. Namun orang tersebut dapat
menularkan virusnya kepada orang lain bila melakukan hubungan seks
berisiko dan berbagi alat suntik dengan orang lain. - See more at:
http://www.aidsindonesia.or.id/contents/37/78/Info-HIV-dan-AIDS#sthash.yTixJk6y.dpuf
HIV
atau Human Immunodeficiency Virus adalah virus yang menyerang sel darah
putih di dalam tubuh (limfosit) yang mengakibatkan turunnya kekebalan
tubuh manusia. Orang yang dalam darahnya terdapat virus HIV dapat tampak
sehat dan belum membutuhkan pengobatan. Namun orang tersebut dapat
menularkan virusnya kepada orang lain bila melakukan hubungan seks
berisiko dan berbagi alat suntik dengan orang lain. - See more at:
http://www.aidsindonesia.or.id/contents/37/78/Info-HIV-dan-AIDS#sthash.yTixJk6y.dpuf
HIV
atau Human Immunodeficiency Virus adalah virus yang menyerang sel darah
putih di dalam tubuh (limfosit) yang mengakibatkan turunnya kekebalan
tubuh manusia. Orang yang dalam darahnya terdapat virus HIV dapat tampak
sehat dan belum membutuhkan pengobatan. Namun orang tersebut dapat
menularkan virusnya kepada orang lain bila melakukan hubungan seks
berisiko dan berbagi alat suntik dengan orang lain. - See more at:
http://www.aidsindonesia.or.id/contents/37/78/Info-HIV-dan-AIDS#sthash.yTixJk6y.dpuf